SENYUM lebar nampak terlihat di wajah Gubernur Kalimantan Timur Dr. H. Awang Faroek Ishak saat menikmati “Jamu Anti Korupsi” yang disuguhkan pada acara Pembukaan Musyawarah Pimpinan Wilayah (Musypimwil) Muhammadiyah Kalimantan Timur pada hari Jum’at 16 Sya’ban 1433 Hijriyah = 6 Juli 2012 Miladiyah di Hotel Grand Sawit Samarinda.
Suguhan ditampilkan dalam bentuk opera tarian dibawakan oleh anak-anak dari SD Muhammadiyah 4 Sempaja Samarinda di bawah asuhan Kepala Sekolahnya Drs. Jaswadi, M.Si. Tarian dengan iringan lagu “Mbok Jamu” dalam lirik lagunya yang telah dimodifikasi menawarkan berbagai jenis jamu, ada jamu cabe puyang yang bisa bikin enak di badan, ada jamu daun kates yang bisa bikin tidur pules. Ketika penari kecil dengan suara centil menawarkan jamu rajin ngaji kemudian disusul dengan menawarkan juga “Jamu Anti Korupsi”, maka gerr.... terdengar suara gemuruh lebih dari 200 orang hadirin yang tertawa memenuhi ruangan pertemuan.
Drs. H. Suyatman, M.Pd, M.Si. dalam sambutan iftitah menyampaikan bahwa acara ini digelar dengan mengambil tema : “Gerakan Pencerahan Solusi untuk Masyarakat Kalimantan Timur”. Disampaikan pula bahwa Musypimwil ini memiliki wewenang untuk mengambil keputusan penting di bawah Musywil, diantaranya yang akan di bicarakan pada pertemuan kali ini adalah tentang Renncana Kaltim untuk menjadi Tuan Rumah Muktamar Muhammadiyah Tahun 2015.
H. Suyatman dalam kesempatan itu juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah berpartisipasi sehingga acara dapat berjalan lancar sesuai dengan rencana dan berharap nantinya dapat menghasilkan keputusan yang bermanfaat.
Berbagai macam prestasi yang telah diraih oleh Muhammadiyah Kalimantan Timur sempat disampaikan, diantaranya adalah telah terbentuknya 57 cabang dengan 178 ranting, disamping itu telah terbentuk amal usaha terdiri 71 unit TK, 28 unit SD/MI, 24 unit SMP, 16 unit SMA, 12 unit SMK, 3 unit Perguruan Tinggi, 17 Unit Panti Asuan, 4 unit Rumah Sakit, dan 62 unit Masjid.
Tentang kegiatan, H. Suyatman menyebutkan bahwa Pengembangan Cabang dan Ranting menjadi Program Prioritas bagi Pimpinan Daerah maupun Pimpinan Wilayah yang bukan hanya untuk mengejar kuantitas tetapi juga perlu diiringi dengan peningkatan kualitas Persyarikatan Muhammadiyah selalu berusaha untuk mandiri dalam melaksanakan berbagai kegiatan, namun demikian tetap percaya bahwa Pemerintah juga dapat menyaksikan berbagai amal usaha Persyarikatan ini bermanfaat untuk bangsa, oleh karena itu adanya bantuan Pemerintah akan diterima dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Gubernur Kalimantan Timur Dr. H. Awang Faroek Ishak dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat atas dilaksanakannya Muspimwil Muhammadiyah Kaltim dan tanpa ragu-ragu Awang mengungkapkan sangat senang berada di lingkungan keluarga Muhammadiyah sehingga anak-anak dan cucu-cucunya diserahkan pendidikannya di Sekolah Muhammadiyah.
Menyinggung tentang tarian Mbok Jamu yang baru disaksikan, Awang menyambut positif adanya dialog yang mengajak untuk menanam pohon menunjang “Kaltim Green” yang telah menjadi program Pemerintah Kalimantan Timur.
Tentang Rencana Muktamar Muhammadiyah 2015 di Samarinda Kaltim, Awang telah menyatakan tekad untuk mendukungnya dari belakang dan bahkan jika perlu di depan katanya meyakinkan.
Tidak tanggung-tanggung, Awang juga merencanakan untuk menemui Prof. Dr. Din Syamsudin Pimpinan Pusat muhammadiyah agar tidak ragu-ragu untuk menetapkan Samarinda Kaltim sebagai tempat Muktamar Muhammadiyah 2015. Berbagai hal yang sementara ini masih jadi bahan pertimbangan diantaranya adalah Bandara Samarinda Baru yang belum jadi, akan diusahakan percepatan untuk menyelesaikannya.
Mengenai pendidikan di Kalimantan Timur, Awang menyebutkan telah banyak memberikan bea siswa, termasuk untuk mengikuti pendidikan di luar negeri. Dalam waktu dekat juga akan didirikan Institut Tehnologi Kaltim (ITK) di Balikpapan dan Istitut Seni di Tenggarong.
Dengan mengucap “Bismillahirrahmanirrahim” Awang selaku Gubernur Kaltim menyatakan : “Musyawarah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Timur secara resmi saya buka dengan do’a semoga berjalan dengan lancar dan sukses”
Dengan mengucap “Bismillahirrahmanirrahim” Awang selaku Gubernur Kaltim menyatakan : “Musyawarah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Timur secara resmi saya buka dengan do’a semoga berjalan dengan lancar dan sukses”
Suguhan ditampilkan dalam bentuk opera tarian dibawakan oleh anak-anak dari SD Muhammadiyah 4 Sempaja Samarinda di bawah asuhan Kepala Sekolahnya Drs. Jaswadi, M.Si. Tarian dengan iringan lagu “Mbok Jamu” dalam lirik lagunya yang telah dimodifikasi menawarkan berbagai jenis jamu, ada jamu cabe puyang yang bisa bikin enak di badan, ada jamu daun kates yang bisa bikin tidur pules. Ketika penari kecil dengan suara centil menawarkan jamu rajin ngaji kemudian disusul dengan menawarkan juga “Jamu Anti Korupsi”, maka gerr.... terdengar suara gemuruh lebih dari 200 orang hadirin yang tertawa memenuhi ruangan pertemuan.
Drs. H. Suyatman, M.Pd, M.Si. dalam sambutan iftitah menyampaikan bahwa acara ini digelar dengan mengambil tema : “Gerakan Pencerahan Solusi untuk Masyarakat Kalimantan Timur”. Disampaikan pula bahwa Musypimwil ini memiliki wewenang untuk mengambil keputusan penting di bawah Musywil, diantaranya yang akan di bicarakan pada pertemuan kali ini adalah tentang Renncana Kaltim untuk menjadi Tuan Rumah Muktamar Muhammadiyah Tahun 2015.
H. Suyatman dalam kesempatan itu juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada berbagai pihak yang telah berpartisipasi sehingga acara dapat berjalan lancar sesuai dengan rencana dan berharap nantinya dapat menghasilkan keputusan yang bermanfaat.
Berbagai macam prestasi yang telah diraih oleh Muhammadiyah Kalimantan Timur sempat disampaikan, diantaranya adalah telah terbentuknya 57 cabang dengan 178 ranting, disamping itu telah terbentuk amal usaha terdiri 71 unit TK, 28 unit SD/MI, 24 unit SMP, 16 unit SMA, 12 unit SMK, 3 unit Perguruan Tinggi, 17 Unit Panti Asuan, 4 unit Rumah Sakit, dan 62 unit Masjid.
Tentang kegiatan, H. Suyatman menyebutkan bahwa Pengembangan Cabang dan Ranting menjadi Program Prioritas bagi Pimpinan Daerah maupun Pimpinan Wilayah yang bukan hanya untuk mengejar kuantitas tetapi juga perlu diiringi dengan peningkatan kualitas Persyarikatan Muhammadiyah selalu berusaha untuk mandiri dalam melaksanakan berbagai kegiatan, namun demikian tetap percaya bahwa Pemerintah juga dapat menyaksikan berbagai amal usaha Persyarikatan ini bermanfaat untuk bangsa, oleh karena itu adanya bantuan Pemerintah akan diterima dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Gubernur Kalimantan Timur Dr. H. Awang Faroek Ishak dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat atas dilaksanakannya Muspimwil Muhammadiyah Kaltim dan tanpa ragu-ragu Awang mengungkapkan sangat senang berada di lingkungan keluarga Muhammadiyah sehingga anak-anak dan cucu-cucunya diserahkan pendidikannya di Sekolah Muhammadiyah.
Menyinggung tentang tarian Mbok Jamu yang baru disaksikan, Awang menyambut positif adanya dialog yang mengajak untuk menanam pohon menunjang “Kaltim Green” yang telah menjadi program Pemerintah Kalimantan Timur.
Tentang Rencana Muktamar Muhammadiyah 2015 di Samarinda Kaltim, Awang telah menyatakan tekad untuk mendukungnya dari belakang dan bahkan jika perlu di depan katanya meyakinkan.
Tidak tanggung-tanggung, Awang juga merencanakan untuk menemui Prof. Dr. Din Syamsudin Pimpinan Pusat muhammadiyah agar tidak ragu-ragu untuk menetapkan Samarinda Kaltim sebagai tempat Muktamar Muhammadiyah 2015. Berbagai hal yang sementara ini masih jadi bahan pertimbangan diantaranya adalah Bandara Samarinda Baru yang belum jadi, akan diusahakan percepatan untuk menyelesaikannya.
Mengenai pendidikan di Kalimantan Timur, Awang menyebutkan telah banyak memberikan bea siswa, termasuk untuk mengikuti pendidikan di luar negeri. Dalam waktu dekat juga akan didirikan Institut Tehnologi Kaltim (ITK) di Balikpapan dan Istitut Seni di Tenggarong.
Dengan mengucap “Bismillahirrahmanirrahim” Awang selaku Gubernur Kaltim menyatakan : “Musyawarah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Timur secara resmi saya buka dengan do’a semoga berjalan dengan lancar dan sukses”
Dengan mengucap “Bismillahirrahmanirrahim” Awang selaku Gubernur Kaltim menyatakan : “Musyawarah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Timur secara resmi saya buka dengan do’a semoga berjalan dengan lancar dan sukses”
-Rahza Nawarid-